Diperuntuhkan segenap alumni S-1 / Sarjana / setara dari serbaneka bidang ilmu melanjutkan pendidikan formal ke Program S2Syarat Calon Mhs Baru, Mekanisme & Jadwal Pendaftaran klik disini. Maupun Biaya Pendidikan Formal & Cara Mengangsur klik disini, dan Paparan Komplit klik disini.
◈
Biaya Pendaftaran Calon Mhs Baru = Rp 100.000,-
◈
Pendaftaran Mhs dibuka SETIAP HARI (termasuk Sabtu dan Minggu) : Senin s/d Minggu Jam 09.00 - 17.00
◈
Pendaftaran Calon Mahasiswa Baru dapat via (menggunakan) Internet atau via (menggunakan) Pendaftaran Calon Mahasiswa Baru online atau dapat via (menggunakan) POS, Telp, Fax, surat, atau dapat langsung di Kampus Perguruan Tinggi Swasta tsb (Sekretariat S2 atau Program S2 (MM, MH, MPd)) atau diwakilkan
Biaya pendidikan/kuliahnya (silakan klik) dibuat sedemikian rupa dgn komitmen tinggi dan penuh keseriusan sehingga dapat membantu masyarakat, dikarenakan di samping diperingan berupa subsidi, demikian juga disediakan fasilitas untuk kemudahan mengangsur biaya studi tanpa bunga, agar dapat diangsur bulanan sesuai dgn kekuatan mahasiswa.
Sesuai UURI No.20 Th.2003 pd Pasal 5 ayat (5) tentang Sistem Pendidikan Nasional bahwa "Setiap warga negara berhak mendapat kesempatan meningkatkan pendidikan sepanjang hayat.". Serta sesuai UUD 45 Pasal 31 ayat (1) bahwa "Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan". Lagi pula sampai saat ini sebenarnya diantara warga negara terdapat masyarakat yang memiliki keterbatasan waktu luang (khususnya pekerja / pegawai). Juga terdapat sebagian masyarakat yang keuangan/finansialnya terbatas.
Demikian juga "Seluruh komponen bangsa wajib mencerdaskan kehidupan bangsa." merupakan inti Konstitusi NKRI 45 pasal 31 ayat (3).
Dalam rangka mengusahakan kebutuhan tsb Perguruan Tinggi Swasta tersebut melaksanakan Program S2 (Pascasarjana) ini dgn fleksibilitas pilihan waktu kuliah sehingga tidak mengganggu jadwal pekerjaan (untuk mereka yg telah memiliki pekerjaan) serta sekaligus menjalankan KOMITMEN SOSIAL & PENDIDIKAN. Diantaranya memberikan kesempatan kepada masyarakat alumni S-1 / Sarjana / setara dari semua bidang keahlian baik yang memiliki keterbatasan waktu luang maupun keuangan/finansialnya terbatas, untuk melanjutkan pendidikan formal (atau pindah program studi/jurusan) ke program Pascasarjana (S-2) pada program studi/jurusan dan konsentrasi yang disenangi, secara patut dan berkualitas sesuai dgn keunggulan masing2 Perguruan Tinggi Swasta tersebut . . . . ➡ lihat seluruhnya
Biaya pendidikan/kuliah Program Pascasarjana / Magister ini bisa diangsur bulanan sesuai dgn kekuatan mahasiswa.
Semua Institusi / Lembaga / Perguruan Tinggi Swasta (PTS) penyelenggara Program Magister ini selalu mengutamakan kualitas pendidikan formalnya. Meskipun Institusi / Lembaga / Perguruan Tinggi Swasta (PTS) ini milik masyarakat dan merupakan institusi (pts) yg telah diakreditasi, PTS terkait tetap memiliki KOMITMEN SOSIAL & PENDIDIKAN.
Salah satu cara PTS-PTS tsb menolongnya dgn memberi fasilitas untuk kemudahan mengangsur biaya studi tanpa bunga. Dgn cara demikian, maka biaya pendidikan/kuliahnya dapat dibayar beberapa kali sesuai dgn kekuatan mahasiswa.
Di samping itu juga beberapa PTS memberi beasiswa kepada yang benar2 tdk sanggup dalam hal finansial (anggaran).
Di bawah ini merupakan Total Pembayaran Pertama pada masing2 institusi (pts). (Untuk melihat tabel angsuran lengkap masing2 PTS, silakan klik nama PTS-nya)
Rp 1.900.000 untuk melanjutkan ke S2 Magister Ilmu Komunikasi Rp 1.750.000 untuk melanjutkan ke S2 Magister Ilmu Administrasi dan Magister Ilmu Politik
Rp 1.900.000 untuk melanjutkan ke S2 Magister Ilmu Komunikasi Rp 1.750.000 untuk melanjutkan ke S2 Magister Ilmu Administrasi dan Magister Ilmu Politik
Rp 1.900.000 untuk melanjutkan ke S2 Magister Ilmu Komunikasi Rp 1.750.000 untuk melanjutkan ke S2 Magister Ilmu Administrasi dan Magister Ilmu Politik
Kurikulum berkualitas bersumber Kurikulum Nasional (Kurikulum Inti), serta juga berlandaskan pada perkembangan ilmu, seni, teknologi, dan terhadap minat profesionalitas dunia kerja serta kehendak untuk pendidikan formal lanjut ke jenjang studi lebih tinggi.
Alumni Program Magister Pascasarjana (Blended) memiliki keahlian penguasaan teori yg kuat serta keahlian profesional dan cara pandang yang mantap, memajukan sikap mental profesional / trampil yang berorientasi pada penyelesaian solusi problematik berlandaskan alur berpikir-sistem
Sistem pendidikan formalnya diselenggarakan dgn kompetensi dan sangat sesuai untuk karyawan yang sibuk dgn karirnya maupun untuk yang bukan pegawai. . . . . ➡ lihat semuanya
Mahasiswa (peserta pendidikan formal) Program Magister Pascasarjana (Blended) merupakan orang-orang yg telah memiliki pekerjaan maupun orang-orang yg belum memiliki pekerjaan. . . . . ➡ lihat semuanya
Dosen profesional / trampil sesuai dgn bidang ilmunya.
Tidak ada ujian negara (sama dgn PTN)
Untuk mahasiswa yang kerja dgn sistem pergantian waktu / sistem shift, wajib kerja lembur, atau wajib ke luar kota/negeri, dll, maka melalui prosedur tertentu. Mahasiswa tersebut diijinkan tidak ikut serta di pelajaran untuk beberapa pertemuan.
Kurikulum dan proses belajar-mengajarnya didisain mengaplikasikan Sistem Kredit Semester (SKS) yang diselenggarakan dgn kompetensi serta sangat sesuai untuk mereka yang telah memiliki pekerjaan (karyawan / pegawai, profesional, pengusaha, dll), sehingga mahasiswa yg sibuk bekerja tetap bisa menyelesaikan studi tepat pd waktunya.
Paling baik serta paling dipercaya dalam penyelenggaraan Program Pascasarjana, dikarenakan telah diterapkannya dua persyaratan primer penyelenggaraannya, yakni :
Penyelenggaraannya berdasarkan semua yang dibutuhkan dunia kerja (jadwal pelajaran, dosen, sistem studi, dll).
Penyelenggaraannya telah sesuai dgn seluruh peraturan (berdasarkan pedoman akademik).
Sistem pendidikan formalnya diselenggarakan dgn kompetensi dan sangat sesuai untuk karyawan yang sibuk dgn karirnya maupun untuk yang bukan pegawai. . . . . ➡ 
Mahasiswa (peserta pendidikan formal) Program Magister Pascasarjana (Blended) merupakan orang-orang yg telah memiliki pekerjaan maupun orang-orang yg belum memiliki pekerjaan. . . . . ➡